Sebuah kecalakaan tunggal terjadi di Jalan Yos Sudarso, Jakarta Utara, pada Jumat siang, 25 April 2025, sekitar pukul 11.15 WIB. Sebuah mobil Toyota Avanza berwarna silver menabrak pembatas jalan di jalur lambat. Diduga kuat, kecalakaan tunggal ini disebabkan oleh pengemudi yang kurang konsentrasi. Akibat kejadian ini, bagian depan mobil mengalami kerusakan cukup parah dan arus lalu lintas di sekitar lokasi sempat tersendat.
Petugas Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Utara yang segera tiba di lokasi kejadian melakukan olah TKP dan mengamankan area sekitar. Berdasarkan keterangan saksi mata, mobil Avanza yang dikemudikan oleh seorang pria bernama Rian (32 tahun) melaju dari arah selatan menuju utara. Setibanya di dekat halte bus Sunter Kelapa Gading, tiba-tiba mobil oleng ke kiri dan langsung menabrak beton pembatas jalan. Tidak ada kendaraan lain yang terlibat dalam kecalakaan tunggal ini.
Kapolsek Tanjung Priok, Kompol. Nazirwan, melalui keterangan tertulis yang disampaikan pada Jumat siang, membenarkan adanya kecalakaan tunggal tersebut. Beliau menjelaskan bahwa pengemudi diduga kurang fokus saat mengemudi. Beruntung, pengemudi hanya mengalami luka ringan dan shock akibat kejadian tersebut. Namun, mobil Avanza mengalami kerusakan signifikan di bagian depan, termasuk bemper dan lampu. Petugas kepolisian segera melakukan pengaturan lalu lintas untuk mengurai kepadatan dan membantu proses evakuasi mobil.
Proses evakuasi mobil Avanza yang menabrak pembatas jalan memakan waktu sekitar satu jam. Petugas menggunakan mobil derek untuk memindahkan kendaraan yang rusak tersebut. Setelah proses evakuasi selesai dan puing-puing akibat kecelakaan dibersihkan, arus lalu lintas di Jalan Yos Sudarso kembali normal sekitar pukul 12.30 WIB. Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh pengemudi untuk selalu berhati-hati dan menjaga konsentrasi saat berkendara, terutama di jalan-jalan utama yang ramai seperti Jalan Yos Sudarso.
Kecalakaan tunggal ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga fokus saat mengemudi. Sekecil apapun gangguan, seperti penggunaan ponsel atau melamun, dapat berakibat fatal. Pihak kepolisian juga mengimbau untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan menjaga kecepatan kendaraan agar terhindar dari kecelakaan. Kasus ini masih dalam penanganan lebih lanjut oleh Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Utara untuk memastikan tidak ada faktor lain yang menyebabkan kecelakaan tersebut.
